Di Cina, dikembangkan teknologi kendaraan udara tak berawak baru "siluman" Sky Hawk. Ini akan digunakan secara eksklusif untuk keperluan militer.
Selain itu, menurut para ahli, pesawat tempur tak berawak sedang berkembang di China untuk waktu yang lama.
Sky Hawk adalah prototipe pesawat pengintai tak berawak dengan rentang sayap lebih dari 18 m. Drone siluman dapat naik ke ketinggian lebih dari 7 km dengan muatan 370 kilogram di atas pesawat. Drone akan memiliki tujuh kamera yang berbeda untuk intelijen, termasuk inframerah dan multispektral.
Namun, spesifikasi rinci Sky Hawk tidak diungkapkan. Hanya diketahui bahwa sekitar 80 teknologi inovatif yang digunakan di UAV belum memiliki analog di dunia.
Patut dicatat bahwa beberapa ahli cenderung membandingkan Chinese Sky Hawk dan American Northrop Grumman X-47B. Namun, dalam keadilan harus dicatat bahwa proyek tak berawak Amerika dibekukan kembali pada tahun 2011.