Pada 6 Desember, sekitar pukul 02.00 di udara di atas Samudra Pasifik, dua pesawat Korps Marinir Amerika bertabrakan di dekat pantai Jepang.
Pesawat tempur F / A-18 jatuh dengan dua prajurit di pesawat selama pengisian bahan bakar udara. Tanker C-130, membawa lima orang, juga jatuh, menurut CBS, mengutip Marinir AS.
"Pesawat yang terluka dalam kecelakaan itu dimulai di Stasiun Marinir Angkatan Udara Iwakuni dan melakukan pelatihan terjadwal secara teratur ketika insiden itu terjadi," sebuah pernyataan yang dirilis oleh USNI News mengatakan.
Helikopter UH-60 dari skuadron penyelamatan penerbangan Humamatsu berangkat untuk mencari pada pukul 4:06 pagi, segera diikuti oleh helikopter lain. Pada pukul 5:43 pagi, helikopter SH-60 menyelamatkan salah satu awak F / A-18, yang dilaporkan dalam kondisi stabil.
Dua orang lagi ditemukan oleh pasukan pertahanan diri angkatan laut Jepang, yang melakukan operasi pencarian dan penyelamatan baik dengan bantuan kapal permukaan maupun dengan bantuan pesawat terbang. Orang pertama, pada saat ditemukan, dalam keadaan sehat, sedangkan keadaan orang kedua tidak jelas. Mereka dibawa ke fasilitas medis setempat untuk menilai kesehatan mereka.
Operasi pencarian dan penyelamatan berlanjut untuk lima Marinir AS yang tersisa yang naik pesawat C-130 dan F / A-18.